Gudang TeoriĀ :)

Teori tentang apa saja ada di sini. Maunya sih begitu.

Metode Pengakuan Piutang dan Pendapatan

Tentang pengakuan piutang dan pendapatan, pengakuan sendiri didefinisikan sebagai pencatatan suatu item dalam akun-akun dan laporan keuangan seperti aktiva, kewajiban, pendapatan, beban, keuntungan atau kerugian. Pengakuan itu termasuk penggambaran suatu item baik dalam kata-kata maupun dalam jumlah, di mana jumlah mencakup angka-angka ringkas yang dilaporkan dalam laporan keuangan (Dyckman, Dukes, and Davis, 2001:237).

Continue reading...

Pendapatan

Setiap perusahaan tentunya menginginkan agar usahanya berjalan dengan baik. Oleh karena itu perusahaan dapat memberi kepuasan pada konsumen melalui produk/jasa yang dihasilkannya. Untuk menyampaikan produk yang ada ke tangan konsumen harus melalui sistem penjualan yang ada, baik sistem penjualan tunai maupun kredit. Oleh karena itu, penjualan merupakan salah satu sumber pendapatan suatu perusahaan.

Continue reading...

Umur Piutang Usaha (Aging Schedule)

Dyckman, Dukes dan Davis (2001:312) mengatakan bahwa pendekatan umur piutang mengkategorikan setiap piutang usaha menurut umurnya (aging schedule) dan menerapkan persentase kerugian penagihan historis terhadap setiap kategori umur untuk menentukan saldo akhir penyisihan yang diperlukan. Kategori umum ini didasarkan atas lamanya piutang melampaui batas penagihan…

Continue reading...

Penghapusan Piutang

Piutang yang tidak tertagih jelas merupakan suatu kerugian, dan dikarenakan hal ini merupakan kerugian maka harus dihapuskan dari rekening piutang. Pencatatannya tidak dibebankan pada rekening penghapusan piutang melainkan dibebankan ke rekening cadangan kerugian piutang.

Continue reading...

Piutang Tak Tertagih

Kapan piutang usaha atau wesel tagih menjadi tak tertagih? Dyckman, Dukes dan Davis (2000:308) mengatakan bahwa apabila kredit diperlonggar, maka sejumlah piutang tak tertagih biasanya muncul. Perusahaan berusaha menetapkan kebijakan kredit yang tidak terlalu konservatif (yang dapat mengakibatkan hilangnya penjualan) namun tidak juga terlalu liberal…

Continue reading...