Apa rasanya mengarungi angkasa dengan balon udara? Amazing. Ungkapan yang tepat untuk menggambarkan pengalaman bagaimana melihat keindahan alam raya, lembah-lembah terjal dengan balon udara. Cappadocia, Turki adalah tempatnya. Salah satu dari tempat wisata terkenal di Turki yang wajib dikunjungi jika ada kesempatan ke sana.
Cappadocia menyimpan sejuta keindahan alam. Balon udara merupakan daya tarik utama para pengunjung ke Cappadocia. Hotel di tempat ini selalu penuh oleh ragam pengunjung dari berbagai penjuru dunia. Kabarnya, Cappadocia adalah satu dari empat tempat di dunia ini yang memiliki wahana wisata balon dunia yang aman, indah, dan dikemudikan oleh para ahli yang memang belajar khusus cara menerbangkan balon udara.
Pengalaman menaiki balon udara adalah pengalaman yang tak akan terlupakan. Ratusan balon udara setiap hari terbang di langit Cappadocia menjadi nuansa tersendiri. Langit biru dan cerahnya pagi diwarnai oleh warna-warni balon udara menjadi pemandangan tersendiri.
Berapa harga untuk naik balon udara di Cappadocia Turki? Untuk naik ke balon udara pengunjung cukup merogoh kocek sebesar 200-250 USD atau sekitar 400 lyra. Worthed dengan keindahan alam dan pengalaman seru yang diperoleh pengunjung. Balon akan terbang selama sekitar 2 jam. Balon udara ini hanya terbang satu kali dalam sehari, yaitu di pagi hari antara jam 5 hingga jam 9 pagi karena pertimbangan intensitas angin.
Ada banyak tempat agen yang tersedia di Cappadocia dengan gambar balon udara untuk mendaftar. Setelah mendaftar, setiap pengunjung akan dijemput sekitar jam 4 subuh ke hotel masing-masing menggunakan mobil khusus. Disediakan juga sarapan roti dan teh atau kopi di saat pengunjung menunggu waktu terbang. Setelah itu, mobil jemputan akan mengantarkan langsung ke lokasi di mana balon udara siap diterbangkan. Tidak jauh lokasinya. Dari hotel sekitar 20 menit.
Sebelum balon diterbangkan, pengemudi (atau apa namanya, pilot?) memberikan sejumlah instruksi pada pengunjung mengenai apa saja yang boleh dilakukan dan tidak boleh dilakukan selama di atas balon udara. Di antara yang tidak boleh dilakukan adalah berfoto di saat take off dan di saat landing. Terutama di saat landing, semua pengunjung harus berpegangan pada tali dengan posisi jongkok untuk membantu balon turun. Selain dari itu, pengunjung bebas berfoto-ria.
Balon udara terbang di atas langit Cappadocia dengan jarak sekitar 900 meter, lumayan tinggi. Bahkan, pengunjung akan diajak berakrobat, si pilot pengemudi balon akan membawa balon seakan-akan hendak menabrak tebing dan ketika sedikit lagi tiba, balon akan dipompa secara terus-menerus hingga balon terbang tinggi dan terhindar dari tebing tersebut. Dibikin sport jantung.
Ada yang menarik. Ketika balon berhasil mendarat dengan mulus, si pilot dan crew akan melakukan seremoni minum sampaign dengan para pengunjung. Jangan khawatir, sampaign di Turki tidak ada alkoholnya. 200 persen halal, jadi bisa diminum oleh siapa saja. Tidak semua balon mulus mendarat lho, ada juga yang saya lihat terbalik di saat mendarat. Tapi tidak akan sampai membuat cedera pengunjung.
Selain balon udara, ada banyak rumah-rumah dari batu, seperti rumah Flinstone yang sering kita lihat di kartun, nampak nyata di depan nyata. Daya tarik rumah batu ini pun menjadi daya pikat tersendiri. Rumah-rumah batu dan lembah terjal khas dengan ragam bentuk menyerupai binatang: ada yang berbentuk unta, kura-kura, dan banyak lagi. Tempat ini pernah dijadikan lokasi syuting film Ghost Riders yang dibintangi Nicholas Cage dan film Star Wars.
So, tidak akan nyesel deh jika berkunjung ke Cappadocia, Turki ini. Ternyata dunia itu luas. Harus banyak piknik.**[harjasaputra]
