Seberapa pentingkah bagi saya sebuah Gadget? Penting, karena keseharian tidak bisa terlepas dari internet. Tidak bisa terlepas karena beberapa alasan. Pertama, saya web developer beberapa website, sehingga butuh untuk melakukan update dan maintenance beberapa website secara real time dan mobile. Kedua, ada beberapa lapak bisnis saya di website. Ketiga, tentu saja untuk berkompasiana-ria. Tidak lengkap kayakya kalau sehari tidak melongok warung Kompasiana.
Awalnya hanya mengandalkan laptop yang sudah setia menemani sejak 2 tahun yang lalu. Laptop pun sudah 3 kali ganti. Dari 15 inch beralih ke 14 inch dan terakhir ke 12 inch yang ringan dibawa ke mana-mana. Tetapi sejak kehadiran tablet apalagi yang bermodus smartphone ada pikiran untuk mencari “madu” buat laptop saya. Tapi awalnya bingung. Lihat Ipad seksinya minta ampun tapi ribet dalam mengoperasikan. Lihat Galaxy Tab, ramping semampai, kayaknya cocok untuk saya yang imut-imut..hehe.
Datanglah moment itu. Waktu itu saya mendapat kesempatan untuk mengikuti Konferensi dari Admin Kompasiana di JCC. Acaranya yaitu Indonesia International Communication Expo & Conference (ICC), 08 Juni 2011. Kebetulan ada pameran komputer dan handphone juga. Di sela-sela istirahat konferensi, saya menyempatkan untuk melihat-lihat lapak para penjual gadget tablet.
Akhirnya, pilihanku jatuh ke Acer Iconia A500 dengan layar 10 inch, basis operasi Android Honeycomb 3.0 dari Eyang Google, perusahaan ternama favoritku. Ada alasan kenapa pilih Gadget Android.
Pertama, Android dari segi pengoperasian lebih simpel daripada iOS (Apple Ipad).
Kedua, harganya juga terjangkau oleh karyawan macam saya. Tidak seperti Ipad yang bisa menghabiskan 2 bulan gaji saya.
Ketiga, Andorid adalah OS dari Google yang terintegrasi dengan layanan Gmail yang saya gunakan (untuk email gratisan yang lebih simpel karena tidak ada gambar). Syncronisasi phonebook, alamat email dari blackberry pun sangat gampang, tinggal masukkin alamat email sudah terdeteksi semuanya.
Keempat, Android sudah merajalela sekarang mengalahkan para pesaingnya. Aplikasinya pun banyak dan mayoritas gratis. Kalau ada yang berbayar di “market” tinggal cari deh di luar market, banyak yang gratisan.
Itulah aksi nekat untuk beli Gadget kesayangan, “Istri Kedua”-ku..haha..**[harja saputra]
Tulisan ini semula dimuat di Kompasiana: http://teknologi.kompasiana.com/gadget/2011/06/25/pilih-gadget-dengan-platform-ios-atau-android/
{jcomments on}
buat saya sih apapun platformnya, yang penting ada pulsa buat internetannya hehe